![]() |
Ilmu Gebuk Setan |
Tuhan itu Berdiri Sendiri
[Qiyamuhu bi Nafsihi]. Kalau ada 70.000 cahaya, Tuhan "di luarnya" lagi. Kalau kesadaran kita tetap beserta Tuhan, tentu kita pun di luar yang 70.000 cahaya itu; di tidak ada sesuatu lagi. Kalau kesadaran kamu menjadi--bukan ilmu yang menjadi, melainkan kesadaran yang menjadi--kalau kesadaran kamu menjadi; alias "TUHAN TUBUHKU YAA BUDDUHUN" menjadi, hadapi saja ilmu-ilmu apa saja biarpun banyak setannya dan jinnya. |
Syaikh Siradj
Sesungguhnya syaitan itu tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakkal kepada Tuhannya. Sesungguhnya kekuasaannya [syaitan] hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya dengan Allah. Dan apabila Kami letakkan suatu ayat di tempat ayat yang lain sebagai penggantinya padahal Allah lebih mengetahui apa yang diturunkan-Nya, mereka berkata: "Sesungguhnya kamu adalah orang yang mengada-adakan saja". Bahkan kebanyakan mereka tiada mengetahui. Katakanlah: "Ruhul Qudus menurunkan Al Qur’an itu dari Tuhanmu dengan benar, untuk meneguhkan [hati] orang-orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri [kepada Allah]". (Q.S. an-Nahl:99-102)
Penjelasan lengkap mengenai "ajian" Tuhan Tubuhku Yaa Budduhun:
Iblis, Setan Paling Purba, dan Orang Kebatinan Paling Sakti Takut Anda Membaca Tulisan Ini
PERINGATAN KERAS
Jangan sekali-kali menempatkan kalimah hakiki ini serupa
"jimat" dalam pengertian apa pun. Jangan salah kaprah dalam beramal.
Jangan jadikah ilmu dan amal tauhid hakiki ini jadi berbuah sebaliknya, yaitu
syirik khafi. Nauzubillahi min zalik!
.
No comments:
Post a Comment